LAYANGAN BODOH
Oleh: rendi
dibawahmu anak sulung pergi mencari kawan
Bersorak gembira dengan sejuta kiasan
Menebar pukat dalam kegelapan
Hingga tak tau waktunya penghambaan
Apabila musim kemarau telah tiba
Kesenangan pun datang dengan membara
Berjuta kanak-kanak tergesah-gesah menarik benang-gemenang
Untuk melayangkan bambu bunting ke langit biru
sambil bersorak mengundang lawan
Hanya untuk Medan peraduhan,
Yang nyatanya hal itu hanyalah sebuah kebodohan
Hari demi hari terus berganti
Bahkan sekalian tradisi roh nenek moyangku
Mulai dihardik zaman globalisasi,
Hanya tinggal sejuta kenangan yang tersimpan rapat dalam album kebahagiaan
-09 Februari 2022
-Ma aqiusi-
